Caramenginstal linux Debian ini mudah karena Anda tidak mengikuti langkah-langkah di bawah ini yang disertai juga dengan screenshot. 1. Nyalakan komputer dan masukkan CD installer sistem operasi Linux Debian. Setelah proses instalasi yang begitu lama akhirnya instalasi Debian selesai juga dan Debian siap digunakan oleh anda. Langkah- langkah menginstallasi linux debian 1. LANGKAH - LANGKAH MENGINSTALL LINUX DEBIAN Nama: Widya Megananda C Kelas : XI TKI 1 2. CARA MENGINSTALL DEBIAN 7 BERBASIS TEKS 1. MASUKKAN CD DEBIAN 7 2. BUKA APLIKASI VMWARE LALU KLIK "CREATE A NEW VIRTUAL MACHINE" 3. Langkahlangkah Instalasi Linux Debian Masukkan C D Installer ke perangkat C D / D V D- R O M dan reboot komputer untuk boot dari C D. Ubah first boot device pada B I O S menjadi C D- R O M. Lalu pilih bahasa yang akan digunakan, kita pilih yang Indonesia, lalu enter. Item lainnya. Langkahlangkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks Pada pertanyaan scan another CD or DVD, silakan pilih yes jika sobat mempunyai paket repository lain pada Debian. Jika tidak punya, pilih saja No. Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks Pada pertanyaan use the netwotk mirror, pilih saja No jika sobat tidak akan menggunakan LANGKAHLANGKAH INSTALASI LINUX (DEBIAN) LANGKAH I. Persiapan Menginstall Linux (Debian) Nyalakan komputer, kemudian tekan [delete] untuk masuk ke bios, Setelah di dalam bios, pilih menu. BIOS FEATURES SETUP. tekan [ENTER] Setelah itu pilihlah menu Boot Sequence agar menjadi CDROM,C,A [ESC] Pilih, Padamalam hari ini saya akan menjelaskan langkah-langkah menginstall Debian 8. Beberapa paket Debian inti tersedia sebagai udebs ("mikro deb"), dan biasanya hanya digunakan untuk bootstrap instalasi Linux Debian. Meskipun file tersebut menggunakan ekstensi nama file udeb, mereka mematuhi spesifikasi struktur yang sama seperti biasa deb . LANGKAH I Persiapan Menginstall Linux Debian Nyalakan komputer, kemudian tekan [delete] untuk masuk ke bios, Setelah di dalam bios, pilih menu BIOS FEATURES SETUP tekan [ENTER] Setelah itu pilihlah menu Boot Sequence agar menjadi CDROM,C,A [ESC] Pilih, SAVE & EXIT SETUP tekan [ENTER] tekan y [ENTER] Maka komputer akan mulai booting kembali dengan boot sequence pertama ke CDROM. Masukkan CD debian yang ada kedalam CDROM. LANGKAH II Boot dari CD Setelah memasukkan CD ke dalam CDROM maka tinggal tunggu CD boot. Setelah komputer boot ke CD, akan muncul tampilan sebagai berikut Welcome to Deal This is debian ........................................... .......................................................... boot_ [ENTER] LANGKAH III Pilihan Awal Penginstallan Setelah itu komputer akan loading... Tunggu sampai muncul tulisan sebagai berikut ' Choose The Language ' Pilih bahasa disarankan bahasa inggris - en. [ENTER] ' Choose Language Variant ' Pilih ' English United States ' [ENTER]. ' Relase Notes ' Pilih [ENTER]. ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Configure the Keyboard tekan [ENTER]. ' Select a Keyboard ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pilih, qwerty/us English QWERTY [ENTER] LANGKAH IV Menentukan Partisi Hardisk ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Initialize and Activate a Swap Partition pilih, Previous Partition a Hard Disk [ENTER] ' Select Disk Drive ' pilih, /dev/hda [ENTER] ' Lilo Limitations ' [ENTER] ' Note on additional space for the ReiserFS Journal ' [ENTER] Akan muncul tampilan partisi yang ada pada hard Disk hda, dengan informasi ini anda akan mengetahui letak partisi swap dan letak partisi tempat anda akan meletakkan '/' root. pilih [ Quit ] dengan menggerakan/menekan panah kearah kanan. [ENTER] LANGKAH V Menginisialisasi Partisi Swap ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Initialize and Activate a Swap Partition [ENTER] ' Scan for Bad Blocks? ' pilih [ENTER] ' Are You Sure? ' pilih [ENTER] LANGKAH VI Memilih jenis File System pada Partisi Linux ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Initialize a Linux Partition [ENTER] ' Choose Filesystem Type ' Terdapat 3 pilihan pada kotak, pilih, Ext3 Next Generation of Ext2, a journaling filesystem [ENTER] ' Select Partition ' Pilih partisi yang akan dijadikan "Ext3" Terdapat 3 pilihan pada kotak, pilih, /dev/hda2 Linux native [ENTER] ' Scan for Bad Blocks? ' pilih [ENTER] ' Are You Sure? ' Perhatikan baik-baik apakah benar yang anda pilih /dev/hda2 sebagai "Ext3" kalau sudah benar pilih [ENTER] ' Mount as the Root Filesystem? ' pilih [ENTER] LANGKAH VII Menginstall Kernel dan Modulnya ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Install kernel and Driver Modules [ENTER] ' Select Installation Medium ' pilih, cdrom CD-ROM drive [ENTER] ' Please insert the CD-ROM ' pilih [ENTER] ' Please Wait ' ' Select Archive path ' Pilih directory tempat menginstall kernel. /instmnt/dists/woody/main/disks-i386/current [ENTER] ' Please Wait ' LANGKAH VIII Memilih Driver ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Configure Device Driver Modules [ENTER] ' Note about loaded drivers ' pilih, [ENTER] ' Select Category ' Akan tampil pilihan-pilihan module yang akan di pilih, 1. Pilih ' kernel/drivers/input Input Devices. ' [ENTER] ' Select kernel/driver/input modules ' pilih, ' kebdev - Keyboard support ' [ENTER] ' kebdev ' pilih, [ENTER] ' Enter Command-Line Argumens ' Tidak perlu diisi apa-apa. [ENTER] pilih, ' mousedev - Mouse support ' [ENTER] ' mousedev ' pilih, [ENTER] ' Enter Command-Line Argumens ' Tidak perlu diisi apa-apa. [ENTER] Pilih ' Exit Finish Return to previous menu. ' [ENTER] 2. Pilih ' kernel/drivers/net Drivers for network interface cards ' [ENTER] ' Select kernel/drivers/net modules ' carilah ' eepro100 ' [ENTER] ' eepro100 ' pilih, [ENTER] atau bila gagal bisa coba bonding ' Enter Command-Line Argumens ' Tidak perlu diisi apa-apa. [ENTER] Pilih ' Exit Finish Return to previous menu. ' [ENTER] 3. Pilih ' kernel/fs/msdos MS-DOS file system ' [ENTER] ' Select kernel/fs/msdos modules ' pilih, ' msdos - PC BIOS ' [ENTER] ' msdos ' pilih, [ENTER] ' Enter Command-Line Argumens ' Tidak perlu diisi apa-apa. [ENTER] Pilih ' Exit Finish Return to previous menu. ' [ENTER] 4. Pilih ' kernel/arch/1386/kernel i386-base drivers. ' [ENTER] pilih, ' apm ' [ENTER] ' apm ' pilih, [ENTER] ' Enter Command-Line Argumens ' Tidak perlu diisi apa-apa. [ENTER] pilih, ' cpuid ' [ENTER] ' cpuid ' pilih, [ENTER] ' Enter Command-Line Argumens ' Tidak perlu diisi apa-apa. [ENTER] Pilih ' Exit Finish Return to previous menu. ' [ENTER] Pilih, ' Exit ' [ENTER] LANGKAH IX Mengkonfigurasi Jaringan ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Configure the network [ENTER] ' Choose The Hostname ' Ganti tulisan ' Debian ' dengan ' LAB-OS-27-*** ' *** diganti dengan nomor komputer. [ENTER] ' Automatic Network Configuration ' pilih, [ENTER] ' Choose the IP Address ' Ganti tulisan default-nya dengan ' ' *** diganti dengan nomor komputer. [ENTER] ' Choose Network Mask ' Tidak usah diganti. [ENTER] ' What is your IP gateaway address? ' [ENTER] ' Choose Domain Name ' Tulis ' ' [ENTER] ' Choose the DNS Server Addresses ' Ganti dengan ' ' [ENTER] LANGKAH X Menginstall Base System ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Install the base system [ENTER] ' Select Installation Medium ' pilih, ' cdrom CD-ROM drive ' [ENTER] ' Please insert the CD-ROM ' pilih, [ENTER] ' Select Archive path ' Pilih directory untuk menginstall base sistem. /instmnt [ENTER] ' Installing Base System, please wait ' Tunggulah sampai selesai menginstall. LANGKAH XI Membuat System Menjadi Bootable ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Make System Bootable [ENTER] ' When should the LILO boot loader be installed ? ' Pilih, /dev/hda Install LILO in the MBR use this if unsure. [ENTER] ' Other bootable partitions ' Pilih, Include Put all into the menu. [ENTER] ' Securing LILO ' [ENTER] LANGKAH XII Membuat Boot Floppy ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Make a Boot Floppy Masukkan disketdalam keadaan baikke dalam floppy disk [ENTER] ' Change Disk ' [ENTER] Tunggulah sementara sedang membuat boot floppy LANGKAH XIII Mereboot Komputer ' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu ' Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan, Next Reboot The System [ENTER] ' Reboot The System? ' Pilih, Yes [ENTER] Kemudian keluarkan disket dari floppy disk, sementara komputer sedang reboot. Keluarkanlah cd deal dari cdrom. Tunggu sampai muncul lilo boot seperti dibawah ini, Linux WIN/Dos Pilih Linux [ENTER] LANGKAH XIV Konfigurasi System Debian Kemudian akan masuk ke tampilan seperti dibawah ini ' Debian System Configuration ' [ENTER] ' TimeZone Configuration ' Is the hardware clock set to GMT Pilih, [ENTER] What area do you life in? Pilih, Asia [ENTER] Select a city or time zone Pilih, Jakarta [ENTER] ' Password setup ' Shall I enable md5 passwords? Pilih, [ENTER] Shall I enable shadow passwords? Pilih, [ENTER] Enter a password for the root Isi saja dengan 12345 [ENTER] Re-enter password to verify Isi lagi dengan 12345 [ENTER] Shall I create a normal user account now? Pilih, [ENTER] ' Debian System Configuration ' Shall I remove the pcmcia packages? Pilih, [ENTER] Do you want to user a PPP connection to install the system. Pilih, [ENTER] ' Apt Configuration ' Choose the method apt should user to access to Debian archive Pilih, cdrom [ENTER] Masukkan cd deal ke dalam cdrom. Enter CD ROM device file /dev/cdrom [ENTER] Scan another CD? pilih [ENTER] Add another apt source? pilih [ENTER] Use security updates from pilih [ENTER] Run tasksel? pilih [ENTER] Run dselect? pilih [ENTER] Run dselect? pilih, [ENTER] Tunggu sementara sedang mengkonfigurasi paket apa saja yang akan diambil, sampai ada tulisan seperti di bawah ini Do you want to continue? [Y/n] Ketikan y [ENTER] Do you want to erase any previous files? [Y/n] Ketik, y [ENTER] Please enter to continue [ENTER] I can do ..... [-Please return-] [ENTER] You must choose one of the options below Enter value default='1', 'x' to restart Ketik, 5 [ENTER] 'Debian System Configuration ' Have fun ! Thank you for choosing Debian. [ENTER] LANGKAH XV Login Nanti akan muncul pesan seperti dibawah ini LAB-OS-27-**** login **** sesuai dengan komputer tempat anda menginstall Coba masukkan login root dan passwordnya. Setelah itu kita akan mencoba menginstall paket. Cara menginstallnya adalah dengan cara sebagai berikut ketik perintah ini di console apt-get install "nama paket" [ENTER] Sebagai contoh kita akan mencoba menginstall lynx. Jadi yang harus diketikkan adalah sebagai berikut apt-get install lynx [ENTER] Do you want to continue? [Y/n] ketikan y [ENTER] Setelah selesai menginstall lynx coba ketikkan perintah ini di console lynx [ENTER] Jika berhasil masuk ke halaman berarti anda berhasil. Selamat menggunakan Debian! Selamat mencoba di rumah! Tutorial Lengkap Cara Install Debian 10 – Debian telah merilis versi stabil debian 10 yang dikenal dengan nama Buster. Rilis terbaru ini sudah mencakup pembaruan untuk paket perangkat lunak Debian. Selain itu akan mendapat support selama 5 tahun. Debian 10 tersedia untuk sistem 32-bit dan adalah fitur terbaru dari Debian 10 BusterPengenalan tema baru Debian 10 yang dikenal sebagai “FuturePrototype”Desktop GNOME Cinnamon KDE Plasma yang diperbaruiMenggunakanLTS kernel versi terbaru Python 3 Perl & PHP digantikan oleh nftablesPeningkatan dukungan untuk UEFIPada artikel ini Admin Y akan menunjukkan cara Debian 10 di Laptop & Desktop kalian. Untuk yang ingin menginstall ini, wajib baca sampai habis ya. Namun sebelum install pastikan spesifikasi server kalian sudah sesuai dengan system requirement debian yang disarankan untuk Debian 102 GB RAM2 GHz Dual Core Processor10 GB Harddisk kosongBootable InstalasiAkses Internet optionalBaca JugaCara Setting IP Address di Debian 10Tutorial Install dan Mengaktifkan SSH di Debian 10Langkah-Langkah Instalasi Debian 10 Buster Lengkap Dengan Download File ISO Debian 10Pastikan kalian mengunduh file ISO Debian 10 dari website sudah lanjut buat bootable installernya menggunakan DVD/ Boot Server dengan Instalasi Sistem Operasi yang telah dibuatReboot sistem kalian lalu masuk ke pengaturan bios untuk mengatur first boot ke USB atau DVD. Jika sudah maka akan masuk ke halaman awal instalasi seperti gambar dibawah pilih Graphical Install3. Pilih Bahasa, Lokasi, dan Tata Letak Keyboard pilihan KalianPada langkah ini kalian akan diminta untuk memilih ContinuePilih lokasi tempat kalian berada berdasarkan lokasi. Zona waktu akan ditetapkan secara otomatis untuk Pilih tata letak keyboard yang sesuai dengan instalasi Continue untuk proses Konfigurasi Jaringan dengan IP AddressPada saat instalasi, kalian bisa langsung mengkonfigurasi ip address. Pilih Do not configure the network at this time untuk melewati proses Tetapkan nama Host dan Nama Domain untuk Sistem Debian 10Atur nama host yang sesuai keinginan nama domain jika kalian ingin sudah klik Tentukan Kata Sandi User RootTentukan kata sandi root seperti gambar dibawah ini. Klik Continue apabila sudah Buat User Lokal dan Atur langkah ini kalian akan diminta untuk menentukan detail user lokal seperti nama lengkap, nama user dan kata sudah klik ContinueIsikan kata sandi untuk user Pilih Skema Partisi Hard Disk untuk Debian 10Kalian dapat membuat partisi secara otomatis dan manual. Untuk mempermudah, format partisi dengan memilih Guide – use entire pilih disk yang ingin di partisi untuk /, swap dan gambar dibawah, kalian bisa melihat partisi yang sudah dibuat. Selanjutnya pilih Finish Yes pada tahap ini, untuk membuat write disk menjadi instalasi, penginstal akan meminta kalian untuk memasukkan CD/DVD untuk mengkonfigurasi paket manger, Pilih No dan kemudian klik ingin mengonfigurasi Package Manager, pastikan sistem kalianterhubung ke Internet. Jika tidak ingin mengkonfigurasi pilih No untuk melewati langkah survei pilih paket yang kalian install. Kalian bisa memilih SSH Server apabila ingin meremote server dari lokasi opsi Yes untuk install Grub Boot Lanjutkan untuk menyelesaikan proses instalasi, Setelah instalasi selesai maka installer akan meminta kita untuk reboot Login ke Dalam Debian 10Setelah server sudah selesai restart dan masuk ke os debian, gunakan user lokal dibuat selama kalian telah berhasil menginstall debian 10. Selanjutnya kalian dapat mengkonfigurasi ip dan artikel kali tentang tutorial cara install debian 10. Semoga dapat bermanfaat ya . Jika ada yang ingin ditanyakan atau kritik dan saran silakan tulis dikolom komentar. Origin is unreachable Error code 523 2023-06-15 142124 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d7b7552dc811cb1 • Your IP • Performance & security by Cloudflare LANGKAH – LANGKAH INSTALASI LINUX DEBIAN BERBASIS GUI 1. Masuk BIOS dengan menekan tombol Delete / F2 sesuai dengan jenis BIOS komputer/ laptop/ netbook anda. 2. Pastikan Harddisk dan DVD-ROM sudah terdeteksi 3. Rubah urutan booting yang pertama menjadi DVD-ROM 4. Masukkan DVD installer Debian yang pertama 5. Simpan dan keluar dari BIOS dengan menekan tombol F10, lalu pilih Y enter 6. Tunggu beberapa saaat sampai muncul tampilan seperti dibawah ini 7. Untuk menginstall dalam mode GUI, ketikkan installgui huruf kecil tanpa spasi 8. Setelah itu akan muncul untuk pemilihan bahasa instalasi. Biarkan default English, lalu klik continue 9. Kemudian anda akan diminta memilih bahasa dari Negara mana, biarkan default United States, kemudian klik continue 10. Pemilihan Keyboard biarkan default American English lalu klik continue 11. Selanjutnya sistem akan mendeteksi DVD-ROM dan melakukan mounting Tahap berikutnya adalah `load installer components from DVD-ROM` yang juga dilakukan oleh sistem secara otomatis Jika sistem tidak terkoneksi dalam jaringan DHCP maka konfigurasi network akan gagal sehingga harus dilakukan secara manual. 12. Kemudian lakukan konfigurasi jaringan secara manual dengan memilih opsi `configure network manually` 13. Masukkan IP address yang akan digunakan oleh host debian etch pada jendela dialog berikut. kami menggunakan IP address 14. Saya menggunakan netmask pada jendela dialog netmask 15. Kemudian di jendela dialog gateway, isi dengan alamat gateway yang digunakan. Kami menggunakan 16. Masukkan IP server pada opsi `Name server addresses` kemudian klik continue untuk melangkah ke proses selanjutnya. 17. Tahap berikutnya adalah pengisian hostname yang akan digunakan pada sistem debian etch. Penulis menggunakan `vq` sebagai hostname 18. Untuk `domain name`, penulis menggunakan ` ` 19. Tahap berikutnya adalah proses partisi yang akan digunakan untuk instalasi debian etch. Pilih opsi `Manual` untuk melakukan partisi hardisk secara manual. 20. Kemudian sorot hardisk yang akan di partisi atau memilih partisi yang telah disiapkan untuk linux. kemudian klik Continue untuk melangkah ke proses berikutnya. pilih yes pada Create new empty partition table on disk device partisi yang akan digunakan kemudian klik continue Create New Partition lalu klik continue ukuran partisi yang digunakan sebagai root kemudian klik continue Primary, kemudian continue Beginning, kemudian klik continue Untuk root telah selesai, klik Done Settting up the partition 28. Selanjutnya kita akan membuat parisi untuk swap. Klik drive yang akan di partisi kemudian klik continue. 29. masukkan kapasitas yang digunakan sebagai swap. Disini kami menggunakan memory 128MB jadi kami memasukkan 256MB sebagai swap klik continue partition settings, klik ganda `use as` sampai seluruh opsi partisi muncul kemudian pilih jenis `swap area`. ganda opsi `done setting up the partition` kemudian klik Continue untuk melangkah ke proses berikutnya berikutnya adalah pembuatan partisi untuk home directory. Klik drive yang belum di partisi kemudian klik continue kapasitas untuk directory /home, kemudian klik continue. ganda opsi `finish partitioning and writes changes to disk` jendela dialog berikutnya, pilih opsi `Yes` kemudian klik continue untuk mengakhiri proses pembuatan partisi linux. berikutnya adalah konfigurasi zona waktu. Biarkan default lalu klik continue jendela dialog berikutnya, isi dengan password user root yang akan digunakan pada sistem debian. Klik continue untuk melangkah ke proses berikutnya. isi dengan nama lengkap dari user yang akan digunakan pada sistem debian etch. Klik continue untuk melanjutkan proses instalasi ke tahap berikutnya. dialog berikutnya adalah nama user yang akan login ke sistem debian etch. Klik continue untuk melangkah ke tahap berikutnya. dengan password dari user yang anda gunakan pada jendela dialog sebelumnya. 41. Berikut merupakan proses instalasi base system dari debian etch. 42. Untuk `use a network mirror`, pilih opsi `No` kemudian klik continue untuk melanjutkan proses instalasi. 43. Jendela dialog berikutnya adalah `configuring popularity-contest`. Pilih opsi `No` kemudian klik continue untuk melangkah ke proses berikutnya. 44. Berikut paket-paket software debian etch yang akan diinstal pada komputer penulis. Anda dapat memilih paket software tertentu sesuai dengan kebutuhan. 45. Jendela dialog berikut digunakan untuk workgroup/domain name yang akan ditampilkan di seluruh komputer klien oleh server samba. Penulis menggunakan `iardlab`, kemudian klik continue untuk melangkah ke proses berikutnya. 46. Tahap berikutnya merupakan opsi jika host atau komputer yang digunakan terkoneksi ke DHCP server. DHCP server akan menyediakan informasi tentang WINS server NetBIOS name servers. Penulis menggunakan opsi `no` karena komputer yang digunakan diset secara manual dan tidak terkoneksi ke DHCP server. 47. Berikut proses instalasi paket software pada sistem debian etch yang penulis gunakan. 48. Kemudian pilih resolusi screen yang didukung oleh komputer anda. Penulis menggunakan 1024x768. 49. Proses berikutnya adalah instalasi boot loader, penulis menggunakan GRUB boot loader karena selera dan kebiasaan. Langsung klik continue 50. Jendela dialog berikutnya merupakan informasi bahwa instalasi debian etch telah selesai. Klik continue untuk mengakhiri proses instalasi secara keseluruhan. 51. Berikut tampilan login prompt sistem debian etch yang telah terinstal dengan sempurna ke komputer yang penulis gunakan. Tips disaat anda mengalami masalah jangan langsung menyerah. Coba lagi dan coba lagi Untuk menggunakan Debian, Anda perlu menginstallnya ke sebuah komputer; tugas ini dikerjakan oleh program debian-installer. Instalasi yang benar melibatkan banyak operasi. Bab ini mengulasnya secara kronologis. The installer for Bullseye is based on debian-installer. Its modular design enables it to work in various scenarios and allows it to evolve and adapt to changes. Despite the limitations implied by the need to support a large number of architectures, this installer is very accessible to beginners, since it assists users at each stage of the process. Automatic hardware detection, guided partitioning, and graphical user interfaces have solved most of the problems that novices used to face in the early years of Debian. Installation requires 256 MB of RAM Random Access Memory and at least 2 GB of hard drive space. All Falcot computers meet these criteria. Note, however, that these figures apply to the installation of a very limited system without a graphical desktop. A minimum of 2 GB of RAM and 10 GB of hard drive space are really recommended for a basic office desktop workstation. Metode Instalasi A Debian system can be installed from several types of media, as long as the BIOS/UEFI see CATATAN UEFI, pengganti modern untuk BIOS of the machine allows it. You can for instance boot with a CD-ROM, a USB key, or even through a network. Menginstall dari CD-ROM/DVD-ROM Metode instalasi paling banyak dipakai adaalah dari CD-ROM atau DVD-ROM, yang berperilaku persis sama komputer diboot dari media ini, dan program instalasi mengambil alih. Various CD-ROM families have different purposes netinst network installation contains the installer and the base Debian system; all other programs are then downloaded. Its “image”, that is the ISO-9660 filesystem that contains the exact contents of the disk, only takes up about 150 to 280 MB depending on the architecture. On the other hand, the complete set offers all packages and allows for installation on a computer that has no Internet access; it requires around 19 DVD-ROMs or 4 Blu-ray disks. There is no more official CD-ROMs set as they were really huge, rarely used and now most of the computers use DVD-ROMs as well as CD-ROMs. But the programs are divided among the disks according to their popularity and importance; the first disk will be sufficient for most installations, since it contains the most used software. Ada jenis terakhir image, dikenal sebagai yang hanya tersedia sebagai produk sampingan dari installer. Image hanya berisi minimum yang diperlukan untuk mengkonfigurasi jaringan dan sisanya diunduh termasuk bagian dari installer itu sendiri, itulah sebabnya mengapa image cenderung rusak ketika installer versi baru dirilis. Image dapat ditemukan di cermin Debian normal di bawah direktori dists/release/main/installer-arch/current/images/netboot/. To acquire Debian CD-ROM images, you may, of course, download them and burn them to disk. You may also purchase them, and, thus, provide the project with a little financial support. Check the website to see the list of DVD-ROM image vendors and download sites. Mem-boot dari Flash Disk USB Karena kebanyakan komputer dapat di-boot dari perangkat USB, Anda juga dapat memasang Debian dari flash disk USB ini tidak lebih dari sebuah flash disk kecil. Panduan instalasi menjelaskan bagaimana membuat sebuah flash disk USB yang memuat debian-installer. Prosedurnya sangat sederhana karena citra ISO untuk i386 dan amd64 adalah citra hibrida yang dapat di-boot dari CD-ROM maupun dari flash disk USB. You must first identify the device name of the USB key ex /dev/sdb; the simplest means to do this is to check the messages issued by the kernel using the dmesg command. Then you must copy the previously downloaded ISO image for example, with the command cat >/dev/sdb; sync. This command requires administrator rights, since it accesses the USB key directly and blindly erases its content. A more detailed explanation is available in the installation manual. Among other things, it describes an alternative method of preparing a USB key that is more complex, but that allows you to customize the installer's default options those set in the kernel command line. Instalasi melalui Boot Jaringan Banyak BIOS mengizinkan boot langsung dari jaringan dengan mengunduh kernel dan citra sistem berkas minimal. Metode ini yang memiliki beberapa nama, seperti boot PXE atau TFTP dapat menjadi penyelamat-hidup jika komputer tidak memiliki pembaca CD-ROM, atau jika BIOS tidak dapat boot dari media seperti itu. Metode instalasi ini bekerja dalam dua langkah. Pertama, ketika mem-boot komputer, BIOS atau kartu jaringan mengeluarkan permintaan BOOTP/DHCP untuk mendapatkan alamat IP secara otomatis. Ketika server BOOTP atau DHCP memberikan respon, itu menyertakan nama berkas, maupun pengaturan jaringan. Setelah jaringan diatur, komputer klien mengeluarkan permintaan TFTP Trivial File Transfer Protocol untuk sebuah berkas yang namanya diindikasikan sebelumnya. Setelah berkas ini didapatkan, berkas tersebut dieksekusi sebagai bootloader. Berkas ini kemudian memulai program instalasi Debian, yang dieksekusi sebagaimana ketika dieksekusi dari hard disk, CD-ROM, atau flash disk USB. Seluruh rincian metode ini tersedia pada panduan instalasi bagian "Mempersiapan berkas untuk TFTP Net Booting". Metode Instalasi Lain It should also be noted that the installer can load and run an SSH server and thus provides the ability to install Debian remotely via an SSH session. The release notes also describe how to run the installer from an existing system using grub to replace it completely.

langkah langkah instalasi linux debian